Gambar iustrasi tali gantung diri
SAMARINDA – Pasien lanjut usia berinisial US (68) ditemukan tewas gantung diri di ventilasi jendela saat menjalani rawat inap di RSUD Abdul Wahab Syahranie Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim).
Peristiwa yang membuat heboh jagat maya itu terjadi pada Minggu (6/7) tepatnya di ruang rawat inap Angsoka 2002 A.W Syahranie. Korban pertama kali ditemukan pukul 18.30 Wita, oleh perawat yang sedang melakukan kontrol rutin. Dan membuat seluruh perawat dan penjaga rumah sakit yang bertugas panik, US diduga gantung diri menggunakan kain sarung.
Pihak keluarga yang sebelumnya menjaga korban diketahui sedang keluar ruangan. Berdasarkan keterangan keluarga, korban mengidap gagal ginjal kronis disertai komplikasi. Ia juga sering mengalami depresi akibat kondisi kesehatannya yang tak kunjung sembuh dan selalu merasa menjadi beban keluarga
Polisi masih mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi, dari tenaga medis dan pihak keluarga, untuk mengungkap secara pasti latar belakang kejadian ini. Polisi dan tim inafis yang datang langsung memasang garis polisi, Kanit Reskrim Polsek Samarinda Ulu, Ipda Eko Harianto mengatakan.
“Kami menerima laporan dugaan bunuh diri di Ruang Angsoka. Saat kami datang, korban sudah dalam kondisi meninggal dunia,” ucapnya.
“Jasad korban pada malam itu langsung di evakuasi tim Inafis Polresta Samarinda,” tambahnya.
Ia menjelaskan dari data yang diterima pihaknya dari keluarga korban sebelum kejadian, korban sempat menunjukkan gejala depresi berat.
“Korban diduga mengalami depresi, namun untuk pastinya masih dalam penyelidikan,” ungkapnya.
